Bekerja secara remote atau WFH (Work from Home) sering sekali mendatangkan pro dan kontra di lingkungan kerja. Tentu tidaklah mudah untuk mengoptimalkan cara bekerja remote ini.
Contohnya pada tahun 2020 lalu, saat pandemi COVID-19 menyebar di Indonesia, seluruh karyawan dihimbau bekerja dari rumah secara serentak. Hal ini tentunya menjadi tantangan yang sangat kompleks bagi Tim HR.
Lalu, apa saja challenges yang biasanya muncul bagi para Remote Leader/Worker? Dan apa saja sihTips and Tricks untuk mengatasi challenges pada saat WFH? Mari kita review!
Pertama-tama mari kita samakan perspektif terhadap nilai penting yang harus dimiliki seorang Remote Leader dan Remote Worker:
Remote Leader
Dapat memperoleh wawasan tentang gaya manajemen sendiri dan kemampuan terhadap penyesuaian yang akan menguntungkan anggota tim dan kinerja perusahaan.
Remote Worker
Dapat menentukan perilaku dengan kecenderungan yang paling mungkin untuk menghasilkan hasil yang positif.
Different People = Different Challenges
Menjadi remote worker/leader yang ideal tidak sulit kok! Tapi hati-hati ya, 8 hal ini dapat menjadi penghambat jika kamu kesulitan untuk:
Beradaptasi dengan teknologi baru
Memprioritaskan tugas
Menerapkan self-disicpline
Mendapatkan struktur dan kejelasan dalam tugas
Mengontrol durasi bekerja
Kurangnya kontak sosial dan potensi perasaan terasing
Interupsi dari keluarga, anak-anak, dan hewan peliharaan
Kesehatan fisik dan mental
Let’s Make Remote Work, Work!
Dapat dipastikan tahun 2021 ini kita akan tetap mengaplikasikan cara kerja remote. Dibuktikan dengan banyaknya perusahaan yang berinvestasi pada teknologi demi berjalannya ekosistem bekerja remote yang lebih optimal.
5 tips di bawah ini dapat membantu remote leader & worker untuk berkolaborasi lebih efektif lho!
1. Assessment
Langkah pertama adalah mengukur keseimbangan produktifitas melalui evalusi hasil yang dicapai saat bekerja di rumah dengan kinerjanya di kantor. Ditambah dengan memberikan assessment untuk mengetahui preferensi, kekuatan, dan kelemahan apa saja yang dapat menghambat remote leader & worker.
2. Membuat Rencana Model Kerja Remote
Tips ini dapat dilakukan dengan mengevaluasi kinerja kita di tahun 2020 lalu. Dengan begitu, kita dapat menerapkan sistem yang praktis dengan hasil yang maksimal.
Kamu bisa memulainya dengan menyusun timeline kerja tim dan individu, menerapkan sistem komunikasi yang ideal, menyusun laporan kinerja harian/bulanan, hingga menerapkan metrik produktivitas kamu berdasarkan level prioritas dengan indicator keberhasilannya!
3. Meningkatkan Efisiensi Jam Operasional
Tips ini dapat dibilang menjadi hal yang paling krusial dalam bekerja remote. Dengan menerapkan jam kerja yang tepat dan konsisten, kamu dapat mengatasi challenges lebih dari 60% lho!
Caranya dengan menyepakati jam operasional, bekerja berdasarkan prioritas, konsisten, dan jangan lupa beri tahu orang-orang yang ada di rumahmu tentang jam kerja kamu yah!
4. Bangun Kepercayaan
Untuk membangun kepercayaan antara remote leader dan worker, kamu dapat membuat rencana komunikasi sesuai dengan jam operasional yang sudah ditentukan; menanyakan komitmen untuk selalu aktif merespon permintaan melalui, telepon, email, maupun aplikasi group chat; mengatur pertemuan offline satu minggu sekali untuk membahas target dan kendala suatu projek.
5. Evaluasi
Lakukanlah evaluasi bulanan untuk melihat seberapa efektif kinerja mu sebagai remote leader/worker. Jika 70% kinerjamu sudah baik maka kamu harus tetap menjaganya dengan konsisten dan meningkatkan elemen-elemen yang kuran secara persisten.
Gimana? Setuju gak? Tulis di komentar yah tentang pendapat kamu!
Source:
Comentários